Dan mungkin dengan salahnya pengartian terhadap idul fitri, terjadilah tradisi pulang kampung dengan melewati kemacetan, jarak yang jauh dan mengambil cuti hanya untuk sekedar berkumpul dengan keluarga dan saling bermaafan, terlebih dengan orang tua masing-masing. Hal ini dilakukan karena mereka yakin kembali kepada kesucian.
Dan masih banyak lagi acara-acara yang terlahir dari salahnya pengartian terhadap makna idul fitri.
Dan hanya sekedar sharing beberapa makna dari istilah-istilah yang telah keliru disalahartikan,
- Idul Fitri, bukan "kembali kepada kesucian" arti dari idul fitri, benang merahnya ada di kata fitri. yang dimaksud kata fitri disini bukanlah kesucian, tapi berarti "makan minum" coba lihat kata iftar-muftir-fitri. Kesimpulannya Idul Fitri itu berarti "kembali makan minum" setelah selama sebulan penuh berjuang menahan lapar. Nah semoga bermanfaat :D
- Minal Aaidin wal Faidzin, yang ini juga. kebanyakan orang menggunakan kalimat ini ketika bermaaf-maafan, dan saya yakin sebagian besar mereka tidak mengetahui artinya -,- . Dan arti dari kalimat tersebut adalah "termasuk orang-orang yang kembali (makan minum) dan menang", nah kan ga ada kata maaf sedikitpun (__#).
kalo masih belum jelas, bisa dikonsultasikan kepada mbah google kok :-)
Taqobballalahu minna wa minkum
No comments:
Post a Comment